Kamis, 26 Januari 2012

Mama Ge'oul beu'ed

Untuk kesekian kalinya dalam hidup, hari ini gue bingung… Gue bangun tidur dengan keadaan yang tidak wajar. Mata gue masih merem pas tadi gue pergi ke kamar mandi, dan baru sadar setelah pintu kamar mandi digedor kenceng sama adik gue yang ngantri mandi… Gue ketiduran di kamr mandi. LAGI…

Pagi ini gue jadi bingung dengan pilihan atas masa depan gue. Mata gue saat ini seakan telah teralihkan sama sesuatu hal yang sangat menawan… membuat tujuan hidup gue jadi kacau. Gue jadi berfikiran untuk melakukan hal lain selain berwirausaha.

Ya pagi ini gue menemukan satu profesi yang SEPERTInya menjanjikan…

Elo : apa sob???

GUe : penyihir… eh salah, maksud gue peramal…

Gue : what??? Elo salah posisi tidur mungkin, urat kepala loe jadi melintir tuh…

Gue bukannya ngelindur, tapi kalo ada orang yang harus bertanggung jawab atas keputusan gue itu adalah MAMA GAUL…

Ya mama gaul yang biasanya ada di majalah gaul.

Kalo elo pernah baca majalah ini. Elo bakalan nemu lembaran konsultasi yang berjudul dari mama / entah apa lah namanya, yang membahas tentang problema anak bayi muda zaman sekarang… Dan elo mungkin bisa tebak, seberapa alay nya anak-anak itu dalam berkonsultasi…

(gue kutip beberapa dialognya)

Dialog mama dengan anak gaul (kelas 6 SD)

Anak gaul : ma, dari foto yang aku kirim, menurut mama aku gimana sih orangnya?

Mama gaul : Kamu baik hati dan tidak sombong. Suka menolong.

(memangnya elo tahu dari mana)

Anak gaul : aku punya musuh, apa suatu saat nanti kita bisa baikan?

Mama gaul : tentu saja

(penting ya)

Anak gaul : apa aku bisa lulus UAN.

Mama gaul. Kamu pasti lulus, tapi harus tekun belajar..

(gue juga tahu)

Anak Gaul : apa aku bisa membahagiakan orang tua ku?

Mama Gaul : kalau kamu sudah lulus dan bekerja

(T_T) …

Anak Gaul : menurut mama, jodoh ku gimana ya…

Mama Gaul : masih belum terlihat. Tunggu sampai umur mu 22 thn..

(jelas aja, elo udah pada merit)

dan tibalah pertanyaan yang paling alay

Anak Gaul : menurut mama, siapa sih jodoh ku itu.

Mama gaul : jodoh mu adalah pacara mu nanti..

(Demi neptunus elo akan dapetin kucing dalam karung)

Dari situ lah gue berfikir kalo jadi peramal itu ternyata gampang juga. Berbekal logika, dank e freak kan elo bisa jadi peramal professional… Mungkin di dunia alay seperti ini, peramal bisa jadi profesi yang menjamin ya…

*sekalian promosi, kalo loe butuh diramal hub gue ya, gue lebih sakti dari mama gaul.

gue tahu kapan elo bakalan mati

elo : kapan? (dengan tampang horny)

Gue : kapan pun elo minum baygon...

sekian.. #_#

Senin, 23 Januari 2012

Actuating (tampang itu berpengaruh)

Setelah memalui proses Planning yang rumit dan pengorganisasian yang bikin galau, selanjutnya elo akan berhadapan dengan Actuating yang menyeramkan. Salah!!! Bukan hanya menyeramkan, tapi juga menakutkan

Elo :(bukannya itu sama. BEGO)

Actuating adalah suatu tindakan untuk mengusahakan agar semua anggota kelompok berusaha untuk mencapai sasaran yang sesuai dengan perencanaan manejerial dan usaha-usahaorganisasi. Jadi actuating artinya menggerakkan orang-orang agar mau bekerja dengan sendirinya atau dengan kesadaran secara bersama-sama untuk mencapai tujuan di kehendaki secara efektif. Sumber: http://id.shvoong.com/social-sciences/sociology/2205936-pengertian-pelaksanaan-actuating/#ixzz1kI7DCl4G

Terus terang aja. Tahap ini adalah suatu tahap paling mengerikan dalam memulai sebuah bisnis. (setidaknya buat gue ). Pada tahap ini elo dituntut untuk memiliki jiwa kepemimpinan, cakap berbicara, gagah, dan juga berwibawa untuk menggerakkan anak buah/bawahan…

Selain itu, ada 1 hal lagi yang lebih penting. (Mungkin ini agak berlebihan) elo harus tahu kalo Wajah sangat berpengaruh terhadap kinerja para pemimpin… Soekarno punya sorot mata yang membuat merinding lawannya. Buzz tatapannya, dan hitler Poni nya.

Dan gue nggak mungkin memimpin anak buah gue dengan wajah seperti ini kan:

Gue rasa tampang gue kurang cukup berwibawa…

Wajah polos dan bego kayak gitu bakalan jadi olok-olokan dan sindiran dari para bawahan… Gue sadar itu..

Suatu kali gue pernah mendengar perbincangan dari mereka :

Mr X : eh bukannya tadi elo disuruh sama juragan cilik buat nghitung stok barang ya???

Mr Y : udah.. itu.. (sambil nunjukin laporan yang dia buat)

Mr X : kok elo buatnya asal-asalan sih?

Mr Y : biarin aja lah.. Gue ragu kalo juragan cilik bisa matematika…

Sebelum masalah bertambah runyam, gue beryukur karena papa udah mecat pegawai itu. Meski alasannya bukan karena kasus diatas.

Lebih parah dari pada itu. Masalah yang sebenarnya bukan datang dari tampang gue yang mengenaskan… tapi datang dari wajah bawahan gue yang alay…

Beberapa tahun yang lalu papa merekrut 7 orang pekerja sekaligus… Kriteria yang mereka punya ternyata sama dengan kriteria yang papa cari… Jadilah mereka pegawai tetap kami. Tapi yang sangat disayangkan, papa tidak mengira kalau wajah mereka itu terlalu aneh untuk dijadikan bawahan… salah satunya adalah :


Sebenernya gue seneng karena sejak ada dia, toko gue jadi tambah rame… cuman yang gue nggak terima adalah sejak saat itu, Para pelanggan mengira kalau dia adalah anak pemilik toko, sedangkan gue adalah kuli angkatnya…

Dan itu sangat menyakitkan hati T_T